Skip to main content

Transaksi Mudah Menggunakan Mandiri Mobile

Seingat saya ada beberapa teknologi perbankan yang diberikan oleh Bank Mandiri untuk mempermudah para nasabahnya. Teknologi yang pertama saya gunakan ada SMS Banking. Walaupun pada saat itu Bank BCA sudah lebih memulai. Mungkin justru yang paling canggih saat itu adalah dari Bank BCA. Bahkan tahun 2008 terkuak bahwa sistem SMS Banking Bank Mandiri mengalami anomali. Seharusnya 1 nasabah 1 nomor ponsel tapi yang terjadi bahwa saya memiliki 2 nomor ponsel yang terdaftar sebagai SMS Banking. Saya juga tidak paham bisa terjadi anomali, pihak CS pun bingung. Tapi lupakan....SMS Banking saya gunakan untuk notifikasi transaksi saja.

Tahun 2006 saya baru mulai aktif menggunakan Internet Banking walaupun sudah terdaftar lama. Hal ini disebabkan ketidaksiapan pihak Bank Mandiri pada saat itu dalam penyediaan Token. Tepatnya saya lupa, pastinya sebelum tahun 2006 saya mengurus Token harus keluar masuk Bank Mandiri yang berbeda cabang dan hasilnya nihil. Bahkan salah satu Pimpinan Cabang Bank Mandiri Wonosobo pada saat itu justru belum begitu memahami tentang teknologi Internet Banking. Tapi itu sudah menjadi kenangan tersendiri jadi lupakan...

Sekedar muncul ide dan berharap ada sistem perbankan yang mudah diakses melalui ponsel cerdas. Hal ini didasari aplikasi yang dibuat Azhari Harahap yang membuat aplikasi SMS Banking untuk BNI. Tapi aplikasi yang dibuat Azhari bukanlah aplikasi resmi yang dikeluarkan oleh pihak BNI. Sebenarnya saat ini sudah banyak aplikasi tidak resmi yang mendukung SMS Banking di Google Play.

Kali ini Bank Mandiri mengeluarkan Mandiri Mobile yang diperuntukan ponsel cerdas seperti Android, iPhone dan BlackBerry. Saya sebut ini baru terobosan yang bagus dan tanpa ragu-ragu saya langsung mendaftarkan diri. Walaupun saat bertanya ke CS di Cabang UGM penjelasannya terlalu mbulet tapi saya sadari karena tentang perkembangan ponsel cerdas bukan keahliannya. Daripada repot saya coba saja sendiri dan menggunakan metode learning by doing.

Aplikasi Mandiri Mobile ini saya rasakan sangat bermanfaat. Apalagi saat libur lebaran ini. Isi pulsa dan transfer adalah transaksi yang saya andalkan saat liburan ini. Bagi Anda yang memiliki ponsel cerdas segera daftarkan nomor ponsel menjadi "alat otentikasi" Mandiri Mobile dan SMS Banking. Berikut beberapa tampilan Mandiri Mobile di Android.


Referensi :






Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kesalahan Dispenser

Pada umumnya beberapa orang menyebut dispenser mengikuti istilah pada KBBI yaitu peranti elektronik yg secara otomatis dapat memanaskan dan mendinginkan air yang siap diminum. Ternyata ada istilah lain menurut KBBI yaitu mesin penjual atau mesin penyaji. 27 Desember 2013 saya melihat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari Bank CIMB Niaga sepi dari antrian. Masuklah ke ruangan yang lebih besar dibanding ruang ATM lainnya. Berencana mengambil uang namun gagal, dicoba berulang-ulang ternyata masih gagal dengan pesan galat: Transaksi tidak dapat diproses karena kesalahan dispenser Pertama melihat pesan tersebut pasti merasa aneh, kok dispenser ngeluarin uang, air dong yang dikeluarkan . Termasuk saya yang merasa aneh dengan pesan galat tersebut. Merujuk KBBI saya masih merenungi arti dispenser yang digunakan Bank CIMB Niaga dalam mesin ATM.

Jalur Alternatif Wonosobo Jogja

Mudik tahun ini mencoba jalur baru. Pengamatan saya Wonosobo hanya mempunyai 2 tugu penyambutan yaitu di sebelah timur perbatasan dengan Temanggung dan diselatan perbatasan dengan Banjarnegara. Namun akses keluar masuk Wonosobo cukup banyak. Kali ini arus balik kami dimulai dari rumah Wonobungkah menuju Kaliwiro. Ternyata dari Kaliwiro ada jalur yang baru selesai diperbaiki menuju Sapuran. Dari Sapuran ini bisa melalui jalur altenatif ke Magelang ataupun Jogja. Ada 2 jalur yang dapat dipilih dari Kaliwiro : Wonosobo - Kaliwiro - Kali Bawang - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Wonosobo - Kaliwiro - Winong Sari - Pasar Kertek - Sapuran - Slentho - Salaman - Muntilan - Sleman - Jogja Kami memilih jalur yang pertama. Jalannya sudah bagus walaupun ada kekurangannya yaitu sempit, naik turun, tikungan tajam, dan samping jurang. Jarang ditemukan aspal yang rusak, ada sedikit rusak namun tidak mengganggu perjalanan. Bagi yang terbiasa mabuk darat, mungkin bisa langsung

Menutup Rekening Bank Permata

Mulai tanggal 23 Desember 2008 saya sudah menutup rekening di Bank Permata . Saya menggunakan Bank Permata sebagai payroll dari PT Trikomsel Multimedia . Sejak saya pindah ke Jogja sudah tidak efektif rekening tersebut. Payroll saya pindah ke Bank Mandiri . Untung sudah mempunyai rekening Bank Mandiri sejak tahun 2001. Beberapa alasan saya menutup rekening Bank Permata : - Tidak lagi sebagai payroll lagi. - Tidak ada transaksi yang berarti lagi. - E-Banking-nya tidak bisa di buka di Firefox karena menggunakan ActiveX. Daripada tiap bulan saya terkena biaya administrasi akhir diputuskan untuk ditutup. Mungkin kalau masih bisa dibuka di Firefox saya bisa mempertimbangkan untuk menutupnya. Bank Permata yang masih 1 group dengan Astra tentunya masih menggunakan kebijakan yang berbasis Microsoft . Proses untuk menutup saya cukup mengambil uang yang disisakan sekitar Rp. 100.000. Saya membuka rekening di Bank Permata cabang pembantu Jln. Abdul Muis Jakarta Pusat. Menurut CS-nya untuk me